Ternyata Real Madrid selalu menjadi juara berkat pemain-pemain muslim

Bookmark and Share

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID — Arsitek Real Madrid Jose Mourinho mengukir banyak prestasi bagi timnya musim ini. Berbagai rekor baru diciptakan Los Blancos di kancah La Liga Spanyol. Namun tidak bisa dipungkiri kalau kesuksesan Madrid musim ini juga berkat kontribusi besar para pemainnya.

Di antara pemain yang rutin mengisi line up, 3 di antaranya merupakan muslim. Mereka adalah striker Karim Benzema, gelandang Mesut Ozil, dan Sami Khedira. Peran 3 pemain itu sangat penting bagi kesuksesan Madrid dalam meruntuhkan kedigdayaan Barcelona yang 3 musim terakhir meraih juara La Liga Spanyol.

Di luar 3 pemain muslim tersebut, terdapat 3 pemain muslim lainnya yang menjadi penghuni bangku cadangan Madrid. Mereka adalah Lassana Diara, Nuri Sahin, dan Hamit Altintop. Berikut profil singkat mereka.

1. Karim Benzema

Karim Benzema berposisi sebagai striker, lahir di Lyon, Perancis pada 19 Desember 1987. Sebelum bergabung Los Merengues, pemain keturunan Aljazair ini membela Lyon hingga 2009. Musim ini dia mencetak 36 gol di berbagai kompetisi yang diikuti klubnya. Benzema saat ini menjadi ujung tombak timnas Prancis dalam menghadapi Piala Eropa 2012.

2. Mesut Özil

Mesut Özil berumur 22 tahun. Meski keturunan Turki, dia berkebangsaan Jerman. Ozil berposisi sebagai penyuplai bola di Madrid dan menjadi pemain terbanyak yang memberi assist di La Liga Spanyol. Di timnas Jerman, dia bermain sebagai gelandang serang dan dijuluki El Búho (Si Burung Hantu) lantaran kemampuan operannya yang teliti di lapangan.

3. Sami Khedira

Sami Khedira dilahirkan di Stuttgart, Jerman Barat pada 4 April 1987. Dia merupakan seorang pemain muslim Jerman. Selama membela VfB Stuttgart di Bundesliga, Khedira dikenal sebagai pemain Spartan. Atas dasar itulah Mourinho merekrutnya dan menjadikannnya sebagai tulang punggung Madrid musim ini.

4. Lassana Diarra

Lassana Diarra adalah pesepakbola muslim kulit hitam berkebangsaan Prancis. Ia dilahirkan pada 10 Maret 1985 di Paris dan bagian dari skuat Les Blues. Dia bermain di posisi gelandang bertahan, namun bagus pula saat menjadi pemain bek sayap. Sebelum bermain bersama Madrid, Lass menjalani kariernya di Liga Primer Inggris, yaitu di Chelsea, Arsenal dan Portsmouth.

5. Nuri Sahin

Gelandang timnas Turki ini memiliki nama lengkap Nuri Kâzim Sahin. Ia dilahirkan pada 5 September 1988 di Lüdenscheid, Jerman. Takdirnya berkebalikan dengan Ozil yang lahir di Jerman, namun membela Turki. Ia bergabung dengan Madrid setelah dilepas klub lamanya, Borussia Dortmund dengan nilai transfer 10 juta Euro atau sekitar Rp 71,23 miliar untuk kontrak 6 tahun.

6. Hamit Altintop

Hamit Altintop adalah pesepakbola muslim Turki yang lahir pada 8 Desember 1982 di Gelsenkirchen, Jerman. Dia adalah saudara kembar dari Halil Altintop. Hamit sebelumnya membela Bayern Muenchen dan sejak 2004 membela Ay Yildizlilar atau tim Bulan Bintang, julukan bagi timnas Turki.

Sumber

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar